Sukses Hadirkan Webinar "Strategi Sukses Jualan di Masa Pandemi" sebagai Bukti Cinta Perhimpunan WALI kepada Para Pelaku Usaha Waralaba
FLEIBISNIS - Perhimpunan Waralaba dan Lisensi Indonesia (WALI) kembali menyelenggarakan Gathering Member WALI pada Rabu, 29 Juli 2021 melalui daring dengan mengambil topik “Strategi Sukses Jualan di Masa Pandemi."
Menurut Ketua Umum Perhimpunan WALI, Tri Raharjo, berdasarkan hasil riset yang dilakukan pada tahun 2020 lalu, terdapat 90% pelaku usaha berkonsep waralaba mengalami dampak dari pandemi yang sedang terjadi dan hampir 17% gerai mereka harus tutup sementara bahkan ada yang harus ditutup secara total. Selanjutnya, pada penerapan PPKM yang sedang terjadi pada tahun ini, dinilai lebih berat oleh para pelaku usaha dibandingkan saat penerapan PSBB terdahulu. Pernyataan ini disimpulkan dari hasil diskusi dengan beberapa anggota Perhimpunan WALI sebelum gathering ini diadakan.
Berdasarkan kondisi ini, para pelaku usaha mau tak mau harus lebih ekstra adaptif dan belajar untuk mencari solusi. ADAPTASI mengikuti perubahan perilaku konsumen. PERCEPAT AKSI menjadi kunci penting untuk tetap bertahan. Dan, melakukan INOVASI supaya tetap mampu bertahan, tuturnya lagi.
WALI sebagai Perhimpunan yang meruanglingkupi para pemilik usaha di bidang waralaba dan lisensi ini berinisiatif mengadakan Gathering ini dengan tujuan memberikan pencerahan dan masukan kepada para pelaku usaha yang mengalami kesulitan dan kesusahan di saat ini, selain menjadi ajang silahturami, berbagi informasi dan temu kangen sesama pengurus, anggota dan calon anggota WALI. Pada saat ini, kita harus selalu bersama, saling menyemangati, berbagi informasi dan pengalaman dan tentunya saling mendukung agar Waralaba Indonesia bisa terus berkembang jaya, katanya lagi.
Acara yang yang berlangsung selama 2 jam ini menghadirkan narasumber seorang motivator bisnis dan sales, Dedy Budiman yang membawakan materi “Strategi Sukses Jualan di Masa Pandemi”. Menurutnya terdapat 3 (tiga) strategi sukses untuk berjualan di masa pandemi. Pertama, mengubah MINDSET. Menurutnya “mindset adalah cara berpikir atau keyakinan yang mempengaruhi perilaku dan sikap seseorang dan terlihat dari output yang dihasilkan. Jadi, dalam kondisi seperti ini, beliau mengajak para pelaku usaha untuk menjaga pola pikir. Kedua, CUSTOMER JOURNEY. Sebagai penjual, kita harus mengetahui proses yang dilalui seorang konsumen saat akan membeli barang yang diinginkan karena dengan begitu maka kita dapat memaksimalkan setiap proses yang dilalui calon customer. Dan hal Ketiga, menerapkan konsep H20. Hi-tech, hi-touch, dan oasis. Penerapan konsep ini bisa dilakukan dengan melihat target pasar, beradaptasi dengan kemajuan teknologi, mendekatkan diri dengan konsumen, dan memberikan pelayanan yang berbeda dan menarik. Dengan begitu pasti bisnis yang dijalankan dapat bertahan dalam kondisi apapun.
Gathering Perhimpunan WALI ini adakan dilaksanakan secara berkala dan terbuka kepada masyarakat umum yang memiliki bisnis berkonsep Waralaba, Lisensi, Kemitraan maupun Peluang Usaha. Informasi mengenai Manfaat dan Syarat menjadi anggota Perhimpunan WALI dapat menghubungi saudari Hida di nomor WhatsApp +62 821-1325-0351.
